Sedikit tapi menenangkan lebih baik daripada banyak namun menggelisahkan.
Siapa yang memujimu dengan apa yang tidak dia ketahui secara terbuka, dia mencelamu dengan apa yang tidak dia ketahui secara rahasia.
Anjing yang beterima kasih lebih baik daripada kawan yang berkhianat.
Pena adalah lidah orang jauh.
Salam dan wajah berbinar menanamkan kecintaan dalam hati.
Pendengki murka terhadap orang yang tidak bersalah kepadanya.
Wanita shalihah, cantik dan patuh adalah surga dunia.
Untuk setiap kejadian ada pelajaran, untuk setiap kebahagiaan ada kesedihan.
Kelemahan dan kemalasan adalah sebab kemiskinan.
Berusahalah dengan sungguh-sungguh atau tinggalkan.
Kamu digiring kepada apa yang kamu temui.
Hati seperti kaca, bila retak tidak bisa ditambal.
Barangsiapa membenci suatu maka dia memusuhinya. Barangsiapa menyintai sesuatu maka ia memperbudaknya.
Mati dengan tenang lebih baik daripada hidup miskin dengan jelas.
Bila alasanmu tidak diterima, maka diam adalah yang terbaik.
Barangsiapa mengambil pelajaran dari yang sedikit maka dia tidak memerlukan yang banyak.
Bila kata-kata bisa dibantah, maka diam tidak bisa.
Barangsiapa memandang maka dia melihat, barangsiapa nerenung maka dia mengambil pelajaran.
Bila pandangan mata benar maka bukti tak diperlukan.
Keterpaksaan terkadang membuka cara.
Kamu menjaga apa yang ada di tanganmu adalah lebih baik daripada mencari apa yang ada di tangan orang lain.

Bahjatul Majalis, Hafizh Ibnu Abdul Bar.