Tanya:

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakatuh,

Ustad saya mau tanya doa apa atau surat apa yang harus saya baca?, jika kita sedang merasakankegundahan, gelisah dll sepertinya hidup ini terasa hampa sekali, dan perasaan itu kadang suka tiba-tiba muncul begitu aja saya berusaha untuk tetap ingat pada allah SWT agar hati saya tetap terjaga jangan sampe lupa diri tapi saya bingung doa apa yang bisa menguatkan hati saya jika dalam keadaan gundah bahkan terkadang suka muncul pikiran-pikiran yang buruk terhadap orang lain. Mohon penjelasan ustad terima kasih.

Hormat kami:
elis – alia
Bandung

Jawab:

Wa’alaikumus-salaam warahmatullahi wabarakaatuh

(Doa ini dan lainnya mungkin bisa anda dapatkan di situs kami www.alsofwah.or.id di SEARCH, PILIH: DOA, tulis tema yang dikendaki untuk masalah ini, ketik: SEDIH…

1.Do’a Penawar Hati yang Duka:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِي
بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ,أَسْأَلُكَ بِكُلِّ
اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ،
أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ
الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ
صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، وَذَهَابَ هَمِّيْ

.

.“Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hambaMu, anak hambaMu (Adam) dan anak hamba perempuanMu (Hawa). Ubun-ubunku di tanganMu, keputusan-Mu berlaku padaku, qadhaMu kepadaku adalah adil. Aku mohon kepadaMu dengan setiap nama (baik) yang telah Engkau gunakan untuk diriMu, yang Engkau turunkan dalam kitabMu, Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhlukMu atau yang Engkau khusus-kan untuk diriMu dalam ilmu ghaib di sisiMu, hendaknya Engkau jadikan Al-Qur’an sebagai penenteram hatiku, cahaya di dadaku, pelenyap duka dan kesedihanku.”

2.Do’a Untuk Kesedihan Yang Mendalam:

لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ
رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ
وَرَبُّ اْلأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمُ

.

“Tiada Tuhan yang hak selain Allah Yang Maha Agung dan Maha Pengampun. Tiada Tuhan yang hak selain Allah, Tuhan yang menguasai arasy, yang Maha Agung. Tiada Tuhan yang hak selain Allah, Tuhan yang menguasai langit dan bumi. Tuhan Yang menguasai arasy, lagi Maha Mulia.”

اَللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ
عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ

.

“Ya Allah! Aku mengharapkan (mendapat) rahmatMu, oleh karena itu, jangan Engkau biarkan diriku sekejap mata (tanpa pertolongan atau rahmat dariMu). Perbaikilah seluruh urusanku, tiada Tuhan yang hak selain Engkau.”

لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ

.

“Tiada Tuhan yang hak selain Eng-kau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku tergolong orang-orang yang zhalim.”

اللهُ اللهُ رَبِّي لاَ أُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا

.

“Allah-Allah adalah Tuhanku. Aku tidak menyekutukanNya dengan sesuatu.”