Suatu hari ketika Juha sedang bersama istrinya di rumah, tiba-tiba istrinya mengerang kesakitan dan meminta Juha untuk segera memanggil seorang tabib ke rumah.

Juha pun segera bergegas pergi ke rumah sang tabib.

Namun, ketika Juha baru saja keluar dari pintu pagar rumahnya, mendadak sang istri berkata dari dalam rumah, “Wahai suamiku! Alhamdulillah, rasa sakitnya tiba-tiba hilang. Jadi Engkau tidak perlu lagi memanggil tabib.”

Juha yang mendengar perkataan istrinya tersebut, tetap melanjutkan langkahnya ke rumah sang tabib.

Setibanya di kediaman sang tabib, Juha berkata kepadanya, “Sesungguhnya tadi, ketika aku dan istriku sedang berada di rumah, tiba-tiba istriku mengerang kesakitan dan memintaku untuk segera memanggil seorang tabib ke rumah. Akan tetapi ketika aku akan pergi ke rumah Anda, ia mengatakan bahwa rasa sakitnya telah hilang sehingga aku tidak perlu lagi memanggil Anda ke rumahku.”

Sang tabib bertanya kepada Juha, “Lalu kalau memang demikian, kenapa kamu tetap pergi ke sini?”

Juha menjawab, “Untuk menyampaikan kepada Anda, bahwa Anda tidak perlu repot-repot datang ke rumahku.”