Akar Keyakinan dan Pemikiran
1- Al-Mahdi terpengaruh dengan Syi’ah dalam klaimnya bahwa dirinya adalah al-Mahdi yang dinanti-nantikan yang akan mengisi bumi dengan keadilan setelah sebelumnya penuh dengan kezhaliman, pengakuannya bahwa dia dari keturunan al-Hasan bin Ali, pengakuannya bahwa dia ma’shum.
2- Al-Mahdi juga terpengaruh dengan ajakan Syaikhul Islam Muhammad Abdul Wahab yang menyeru mengambil dari al-Qur`an dan sunnah, membuka pintu ijtihad dan menentang pembangunan di atas kubur, namun anehnya dia sendiri membangun kubur syaikhnya.
3- Mengajak negeri-negeri Islam untuk membabaskan diri dari penjajah Eropa, mempersatukannya dan menerapkan syariat Islam dalam kehidupan kaum muslimin, pemikiran ini dia ambil dari Jamaluddin al-Afghani dan Muhammad Abduh.
Markas dan Penyebaran
Awal gerakan ini adalah pulau Aba di Sudan yang sampai sekarang tetap menjadi markas utama gerakan ini, ia memiliki kaitan yang erat dengan kabilah-kabilah di Sudan.
Al-Mahdi dan penerusnya at-Ta’ayusyi berambisi membawa al-Mahdiyah ke luar Sudan, namun ambisi ini tidak terwujud.
Al-Mahdiyah masih mempunyai pendukung yang tergabung dalam Hizbul Ummah di Sudan. Mereka juga memiliki pendukung dan simpatisan di beberapa negara Eropa seperti Inggris dan Amerika khususnya di kalangan para imigran asal Sudan yang tinggal di sana.
Dari al-Mausu’ah al-Muyassarah, isyraf Dr. Mani’ al-Juhani.
