Kelompok Hindu ekstrem membakar masjid ‘Zubar’ di kota Haidar Abad, India yang baru dibangun dua bulan lalu. Sementara tidak satu buah mushaf pun yang terdapat di dalam masjid tersebut dapat diselamatkan dari kebakaran itu.

Kira-kira 20 tahun lalu, seorang warga India bernama Muhammad Ismail telah membeli sebidang tanah untuk membangun masjid di kawasan tersebut namun pembangunannya baru rampung sejak dua bulan lalu, tepatnya di awal bulan Februari lalu.

Selama dua puluh tahun lalu, kelompok Hindu melarang kaum Muslimin membangun masjid di atas tanah tersebut bahkan mereka mengklaim kepemilikan tanah tersebut.

Akibatnya, kaum Muslimin mengajukan gugatan ke pengadilan India guna memutuskan sengketa tersebut. Akhirnya, hakim pengadilan memutuskan tanah tersebut milik kaum Muslimin bukan milik kelompok Hindu tersebut dengan alasan berkas yang dikumpulkan kaum Muslimin lebih kuat dan cukup bukti.

Selang dua bulan dibangun, kelompok Hindu ekstrem itu membakar masjid tersebut, berikut mushaf-mushaf yang ada di dalamnya. Pembakaran itu dilakukan pada Selasa malam, pukul 23.00 waktu setempat, tepatnya tanggal 4 April 2006 lalu. (istod/AS)