Gelombang hawa panas yang melanda Pakistan sejak permulaan bulan Mei ini telah menelan sekurang-kurangnya 50 korban tewas. Sementara aparat pemerintah terus gencar menyampaikan peringatan kepada para penduduk agar menghindari pengaruh langsung sinar matahari, terutama di terik siang hari.

Seperti yang dilaporkan kantor berita ‘REUTERS’, suhu panas di Pakistan dalam beberapa hari ini mencapai 50 derajat Celcius.

Dalam pada itu, PM Pakistan, Syaukat Aziz mengimbau rakyat Pakistan untuk melaksanakan shalat guna memohon turunnya hujan kepada Allah. Diperkirakan, musim hujan akan terjadi pada bulan Juli yang akan datang. Saat ini, cadangan air di beberapa pintu air dan waduk sangat menipis dan sudah di bawah ambang batas.

Di tempat terpisah, menteri kesehatan di kawasan Punjab, bagian tengah Pakistan, Thahir Ali Jafie mengatakan, “Tahun ini gelombang hawa panas mulai lebih awal dan sejak seminggu terakhir ini saja telah menelan korban 35 jiwa.!?” (ismo/AS)