Seorang rabi ekstrem Yahudi, Yusrail Roozin meminta bangsa Yahudi untuk membentuk sejumlah organisasi teroris yang misinya membunuhi rakyat Palestina. Ia meminta mereka untuk tidak perlu menunjukkan rasa belas kasihan terhadap warga Palestina, siapa pun ia.!!??

Seperti yang dilansir surat kabar ‘El Ghad’ yang terbit di Yordania, rabi tersebut mengajak organisasi-organisasi tersebut bekerja secara rahasia dan agar dipersenjatai oleh negara Zionis serta menyiapkan dengan baik setiap pemuda Yahudi sehingga dapat memanggul senjata melawan warga Palestina.

Ia mengatakan, “Membombardir sekumpulan orang yang memerangi kita merupakan pekerjaan seorang Yahudi penganut ajaran Ibrahim. Kita orang-orang berakhlak tetapi bukan selamanya berarti harus memiliki rasa belas kasihan dan welas asih terhadap Bait Hanun (sebuah kawasan di Palestina-red). Sesungguhnya berbagai bangsa mengakui perjanjian yang bersifat manusiawi dan melarang untuk memerangi aksi teror dengan cara membunuhi orang-orang yang tak berdosa.”

Ia menambahkan, “Tidak ada jalan lain di hadapan kita selain menempuh cara Ya’qub, meletakkan kulit harimau di atas tubuh anak kambing dan meletakkan serbet di atas tangan yang bersih.”

Statement-statementnya itu dinilai sebagai seruan lantang yang meminta orang-orang Yahudi agar menggunakan cara-cara menipu dunia dan mengklaim sebagai pembela hak asasi manusia padahal menggunakan cara pembunuhan terhadap rakyat Palestina. Hal itu dilakukan dengan mengacu pada apa yang mereka nisbatkan kepada taurat mereka yang telah dipalsukan bahwa nabi Ya’qub AS juga menggunakan cara tipuan sepanjang hidupnya. Dengan cara tipuan itu, ia mencuri kenabian dari saudara sulungnya, ‘Isao.!!??

Seruan teror itu muncul menyusul ‘fatwa-fatwa’ para rabi sebelumnya yang membolehkan pembunuhan terhadap bocah-bocah dan kaum wanita dengan mengacu pada kebanyakan teks-teks di dalam Taurat yang sudah diselewengkan namun masih diyakini orang-orang Yahudi dan Nashrani.!!?? (ismo/AH)