Subhanallah, bersyukur kita tidak mengalami kejadian dahsyat seperti ini, semoga tidak pernah terjadi.!!

Sejumlah media massa China, Rabu kemarin menyebutkan, 15 orang dinyatakan tewas sementara lebih dari 100 orang mengalami luka-luka dalam sebuah badai yang berlangsung selama 16 jam, diselai oleh lebih dari 40 ribu kali dentuman geledek dan sambaran kilat. Kejadian ini juga mengakibatkan batalnya penerbangan pesawat, tranportasi darat dan rel kereta api.

Surat kabar ‘Peking Times’ merilis, 5 orang hingga berita ini diturunkan masih dinyatakan hilang setelah sebuah badai menghantam kota Tsunjicang, barat daya China. Badai ini menyebabkan robohnya sekitar 10 ribu rumah. Surat kabar itu menambahkan, badai juga menyebabkan hampir terisolasinya sebuah kota yang berada di kawasan pegunungan dari dunia luar setelah hujan deras dan bah menghantam jalan-jalan. Akibatnya pula, bandar udara terpaksa ditutup. Sementara arus listeri putus dan mesin generator pun tidak dapat dioperasikan.

Surat kabar itu menyebutkan, badai telah menewaskan sepuluh orang di Tsunjicang dan lima orang lagi di propinsi yang bertetangga dengannya, Shisuan.

Beberapa infrastruktur di Cina terkena air bah dan banjir besar pada musim panas ini dengan menewaskan lebih dari 400 orang hingga saat ini serta menyebabkan kerugian ekonomi senilai 37.3 milyar yuan (4.93 milyar dolar). (ismo/AS)