Imam al-Qurthubiy semoga Allah merahmatinya mengatakan, ‘Dikatakan kepada Ibrahim bin Adham semoga Allah merahmatinya, “Bagaimana halnya, kita telah berdoa namun doa kita belum saja diijabah ?
Ia (Ibrahim bin Adham) pun menjawab :

  1. لِاَنَّكُمْ عَرَفْتُمُ اللهَ فَلَمْ تُطِيْعُوْهُ

Karena kalian telah mengenal Allah, namun kalian tidak mentaati-Nya.

  1. وَعَرَفْتُمُ الرَّسُوْلَ فَلَمْ تَتَّبِعُوْا سُنَّتَهُ

Kalian telah mengenal Rasul, namun kalian tidak mengikuti sunnahnya.

  1. وَعَرَفْتُمُ الْقُرْآنَ فَلَمْ تَعْمَلُوْا بِهِ

Kalian telah mengetahui al-Qur’an, namun kalian tidak mengamalkannya.

  1. وَأَكَلْتُمْ نِعَمَ اللهِ فَلَمْ تُؤَدُّوْا شُكْرَهَا

Kalian telah memakan beragam nikmat Allah, namun kalian tidak bersyukur atas nikmat-Nya.

  1. وَعَرَفْتُمُ الْجَنَّةَ فَلَمْ تَطْلُبُوْهَا

Kalian telah mengetahui Surga, namun kalian tidak mencarinya.

  1. وَعَرَفْتُمُ النَّارَ فَلَمْ تَهْرَبُوْا مِنْهَا

Kalian telah mengetahui Neraka, namun kalian tidak lari darinya.

  1. وَعَرَفْتُمُ الشَّيْطَانَ فَلَمْ تُحَارِبُوْهُ وَوَافَقْتُمُوْهُ

Kalian telah mengenal setan (sebagai musuh kalian yang senyatanya), namun kalian tidak memeranginya, dan justru kalian mengikuti jalannya.

  1. وَعَرَفْتُمُ الْمَوْتَ فَلَمْ تَسْتَعِدُّوْا لَهُ

Kalian telah mengetahui kematian (yang pasti datangnya), namun kalian belum saja bersiap diri menghadapinya.

  1. وَدَفَنْتُمْ الْاَمْوَاتَ فَلَمْ تَعْتَبِرُوْا

Kalian telah berulang kali menguburkan (jenazah-jenazah) orang yang telah meninggal dunia, namun kalian belum saja mengambil pelajaran (darinya).

  1. وَتَرَكْتُمْ عُيُوْبَكُمْ وَاشْتَغَلْتُمْ بِعُيُوْبِ النَّاسِ

Dan, (karena) kalian tidak mempedulikan aib-aib diri kalian sendiri, sementara kalian menyibukkan diri dengan aib-aib orang lain.

📚 (Muhammad bin Ahmad al-Qurthubiy, al-Jami’ Li-ahkami al-Qur’an, 2/312)