>Pariaman, Depsos, Khawatir gedung roboh, siswa SDN 26 Bukit Kudung Kampung Dalam belajar di teras sekolah. Walaupun sebenarnya mereka telah mendapat tenda namun tidak cukup untuk menampung seluruh siswa. Di samping itu, belajar di dalam tenda terasa panas sehingga mereka tidak betah untuk berlama-lama belajar di dalamnya. Lebih miris lagi ketika mendapati mereka belajar tanpa alas kaki, tanpa seragam dan menulis di atas buku tulis yang digunakan untuk dua mata pelajaran. Keadaan seperti itulah yang terlihat ketika Tim Al-Sofwa dengan dipandu Ibu Evi seorang relawan dari Bintaro mengunjungi SD tersebut pada Jum’at (23/10/09).

Kepada Tim Al-Sofwa, Kepala SDN 26, Syafrizal mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan bantuan kepada beberapa instansi dan lembaga untuk kebutuhan sekolah seperti: seragam sekolah, alat tulis, tas, sepatu, buku pelajaran dan alat peraga. Namun demikian permohonan bantuan tersebut belum juga terpenuhi. ”Bisa jadi karena tempat kami sulit untuk dilalui kendaraan roda empat. Makanya belum disurvey,” ujarnya.

”Mungkin juga karena banyaknya permohonan yang masuk dari masyarakat korban gempa sehingga diutamakan yang kebutuhannya mendesak untuk dipenuhi,” ujar salah seorang anggota Tim Al-Sofwa. Hal ini karena biasanya dari pengamatan Tim Al-Sofwa, lembaga-lembaga bantuan yang ada di Pariaman akan tetap melakukan survey walaupun daerah tersebut sangat sulit terjangkau.

Setelah berkeliling dan mendokumentasikan keadaan sekolah tersebut, Tim Al-Sofwa membagikan 720 buku tulis yang diserahkan secara simbolis kepada Kepala SDN 26, Syafrizal. Selain itu juga dibagikan paket sembako yang berisi beras 5 kg dan sarden kepada para siswa SD tersebut.

”Jika masih ada, tolong santunan untuk guru-guru di sini karena sebagian besar tempat tinggal mereka rusak berat tidak layak huni. Terlebih lagi setiap harinya mereka harus berjalan kaki ke sekolah ini sejauh 3 – 5 km,” tambah Syafrizal.

Selanjutnya Tim Al-Sofwa meninggalkan sekolah yang letaknya terpencil di balik bukit itu dengan diiringi lambaian tangan para siswanya. (sd)