Kalau hujan di negeri ini turun dengan lebat bukanlah sesuatu yang langka tetapi kalau di negeri yang satu ini tentu agak langka apalagi sampai menimbulkan korban!

Setidaknya 11 orang warga Arab Saudi ditemukan tewas sementara 181 orang lainnya berhasil selamat akibat air bah dan hujan lebat yang mengakibatkan banjir di sejumlah perkampungan dan kawasan bagian selatan kerajaan Arab Saudi, termasuk ibukota, Riyadh.

Direktorat Umum Penanggulangan Bencana (PB) kerajaan Arab Saudi, jenderal Sa’ad at-Tuwaijiri mengumumkan tewasnya 11 orang warga Arab Saudi. Di antara korban tewas tersebut terdapat seorang wanita dan tiga orang pemuda. Sementara sekitar 181 orang berhasil menyelamatkan diri dari bencana air bah dan hujan lebat yang melanda beberapa kawasan di negeri itu, seperti ‘Asir, Jazan dan Bahah, selatan kerajaan Arab Saudi serta ibukota, Riyadh sepanjang minggu lalu.

Beberapa sumber keamanan Arab Saudi menegaskan, kerugian materil akibat bencana tersebut ditaksir mencapai ratusan ribu Riyal. Beberapa buah mobil tenggelam, puluhan rumah hancur, beberapa jembatan roboh serta suplai listerik terputus dari beberapa perkampungan yang terkena bencana tersebut.

Sumber-sumber itu menambahkan, puluhan korban selamat langsung diangkut ke rumah-rumah sakit dan beberapa medical center untuk menjalani operasi gawat darurat.

Sumber-sumber itu juga menyiratkan, lebatnya hujan dan terjadinya banjir di sejumlah lembah dan dataran rendah di sebagian perkampungan di bagian selatan negeri kaya minyak itu telah menghambat kegiatan belajar siswa-siswa di sekolah-sekolah setempat.

At-Tuwaijiri mengatakan, tim PB berhasil mengevakuasi enam mayat di sejumlah lembah di kota ‘Asir, di antaranya seorang warga dan isterinya yang berusaha menyeberangi salah satu lembah tersebut dengan mobil mereka. Namun karena air bah begitu kencang, mereka terseret dan mobil yang ditumpangi terbalik.

At-Tuwaijiri juga menceritakan, di tempat lain, dua orang pemuda yang berupaya menyeberangi lembah lainnya dengan berjalan kaki dilaporkan juga tewas setelah ditelan air bah. (istod/AS)