Sperma/Nuthfah

Data Ilmiah

Sperma terbentuk di dalam testis yang kemudian disempurnakan keadaannya sebagaimana disebutkan di dalam embriologi dan turun ke bawah untuk bertemu dengan ovum. Kemudian ia ke punggung dan turun ke perut bagian bawah pada minggu-minggu terakhir fase kehamilan. Air mani laki-laki dapat digambarkan sebagai berikut:

Air mani laki-laki yang berbentuk seperti kepala yang berbuntut yang selalu bergerak sampai terjadinya pembuahan, dan prostaglandin yang kemudian menempel di dinding rahim sehingga memudahkan dalam memindahkan sperma untuk bisa memasuki tempat pembuahan. Padahal, ada jutaan (500 – 600 juta) sperma yang terus memburu ovum, akan tetapi hanya satu sperma yang bisa memasuki dan membuahi ovum tersebut. Tentu saja, ini adalah hal yang sangat panjang dan lebar sekali bagi sperma untuk bisa mencapai tempat pembuahan di "uretrine tube" yang akan mengantarkan hal pembuahan ke rahim. Hal ini yang penuh dengan rintangan mungkin sama dengan perjuangan manusia untuk bisa mendarat di bulan.

Sesungguhnya spermatozoa terdiri atas 23 kromosom. Diantara kromosom tersebut ada satu kromosom yang membawa sifat genetik, terkadang (Y) atau (X). Adapun ovum maka kromosom jenis kelamin selalu (X). Kalau kromosom sperma jenis (Y) yang membuahi ovum, maka akan jadi laki-laki (XY). Akan tetapi jika kromosom sperma (X) yang membuahi ovum, maka akan jadi perempuan (XX). Maka yang mempengaruhi terjadinya gen/jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) adalah sperma, dan bukan ovum !!

Gambar 3: Sel telur yang sudah dibuahi mulai membelah dalam beberapa jam (gambar diperoleh melalui mikroskop elektronik) Gambar 2: Dari ratusan sel sperma, hanya satu yang bisa membuahi ovum

Setelah melewati masa 5 jam setelah pembuahan, maka itu adalah masa pertama terjadinya sejarah kemanusiaan yang terdiri atas 46 kromosom, dimana ia mewarisi sifat-sifat genetik yang akan dia bawa ketika menjadi makhluk baru, dan sifat-sifat resesif yang tidak akan muncul, akan tetapi muncul pada sebagian anak-anaknya atau cucu-cucunya. Setelah fase ini, ovum yang sudah terbuahi ini membelah dengan cepat walaupun tidak merubah bentuknya dan terus bergerak-gerak di uretrine tube (organ penghubung antara rahim dan tempat indung telur.

Dan rahim adalah tempat berkembang dan sempurnanya janin sebelum lahir. Dan rahim memiliki keistimewaan-keistimewaan yang memang sangat aman untuk mengemban tugas ini. diantara sebabnya adalah:

  • Rahim terletak di dalam salah satu ruang perut yang besar, dengan temperatur suhu yang saling berkait dengan organ di sekitar rahim, dan juga memungkinkan rahim untuk bisa bergerak-gerak dan berkembang sampai ukurannya bisa berlipat lebih dari 100 kali lipat dari sebelumnya pada akhir kehamilan.

  • Tulang-tulang reproduksi dan melindungi organ rahim.

  • Hormon kehamilan (progesteron) terus mensuplai/membantu kekuatan rahim.

  • Sebagaimana janin berada di dalam rahim berputar-putar dan bergerak akan menghasilkan permintaan amniosia yang bisa dilakukan oleh janin, dan sekaligus menghalanginya terjadinya dampak dari gerakan-gerakan tersebut bagi organ diluar rahim.

Fase ini terus berjalan di dalam rahim sampai mencapai hari ke-6, dan kemudian perkembangannya di dinding rahim sampai hari ke-15, dan kemudian memasuki "alaqah".

Pembahasan Al-Qur’an tentang Nuthfah

Nuthfah, secara bahasa adalah cairan yang sedikit atau sepercik air. Dan ini berkaitan dengan air mani laki-laki yang berbentuk seperti hewan spermatozoa yang itu pun sebagian kecil dari jasad laki-laki. Spermatozoa terbentuk dari air yang hina (mani) dan kemudian menjadi spermatozoa (nuthfah).

Tentang hal ini, A