Amalan-amalan pada Tanggal 11 Dzulhijjah.
- Mabit (menginap) di Mina pada tanggal 10 malam.
- Berupaya untuk senantiasa shalat berjama’ah.
- Memperbanyak takbir pada setiap kondisi dan waktu baik di kemah, di pasar atau di jalan-jalan.
- Melempar jumrah yang tiga (sughra, wustha dan kubra) setelah matahari tergelincir (setelah masuknya waktu Zhuhur).
- Mengawali melempar “jumrah sughra”, kemudian “jumrah wustha”, kemudian “jumrah kubra/jumrah ‘Aqabah”.
- Setiap jumrah dilempari dengan tujuh buah batu kecil secara berurutan, dan setiap lemparan disertai dengan meng-ucap “Allaahu Akbar”.
- Merupakan Sunnah, tatkala melempar ketiga jumrah tersebut dengan menjadikan posisi kota Makkah berada di sebelah kiri pelempar, dan Mina disebelah kanannya.
- Setelah melempar jumrah sughra dan jumrah wustha disunnahkan untuk berdo’a sambil menghadap ke arah kiblat dengan do’a yang panjang pada masing-masing jumrah tersebut. Sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam .
- Kemudian melempar jumrah ‘Aqabah sebagaimana pada dua jumrah sebelumnya. Akan tetapi, setelah melempar jumrah ‘Aqabah tidak berdo’a sebagaimana pada dua jumrah sebelumnya.
- Mabit di Mina.