Syaikh Jasim as-Suraih, salah seorang kepala suku kabilah al-Abudah, kawasan az-Zubair, di Bashrah dibunuh secara licik dan sangat mengenaskan hari Rabu, waktu ashar.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Gerakan Ulama Islam, Iraq (corong kaum Sunni) yang melansir dari polres az-Zubair menyebutkan, Syaikh Jasim dibunuh secara licik, Rabu, 22 juni 2005, jam 05.30 waktu setempat dengan 16 tembakan dari satu jenis senjata saja.
Keterangan itu menjelaskan, Syaikh Jasim adalah salah seorang sesepuh dan sangat terkenal di kawasan Bashrah, khususnya di kawasan ‘pasar Sawadi’, tempat tinggalnya.
Di antara isi keterangan itu, “Salah seorang personil kepolisian menyebutkan bahwa syaikh Jasim dibunuh dengan cara yang sangat sadis. Daging lehernya ditemukan benar-benar tercabik-cabik di mana nampaknya pisau yang digunakan untuk menyembelihnya tidak tajam.” Demikian seperti yang dikatakan beberapa personil kepolisian.
Keterangan itu menutup, “Tindak kriminal ini merupakan yang terbaru dalam serangkaian penyksaan dan pembunuhan terhadap individu dan tokoh-tokoh terpandang di dalam masyarakat kaum Sunni di Bashrah. Ini merupakan upaya yang tidak dapat disembunyikan lagi untuk menimbulkan rasa takut di kalangan kaum Sunni dan memprovokasi mereka untuk meninggalkan kawsan-kawasan selaatan sehingga rencana jahat yang bersifat golongan dapat teralisasi.” (ismo/AH)
