Aparat kepolisian Zionis menangkap seorang warga Israel di kota Thabaria setelah tertangkap basah sedang membagi-bagikan selebaran yang berisi permintaan salah seorang rabi dalam mimpinya agar membunuh Perdana Menteri Israel, Ariel Sharon.

Situs berita ‘News Post Clash’ berbahasa Ibrani, Jum’at mengatakan, selebaran yang telah dibagi-bagikan itu berisi cara membunuh Sharon sesuai dengan petunjuk sang rabi ‘Melovivic’.

Warga Israel yang menjadi terdakwa itu mengakui di dalam selebaran itu bahwa ia pasti akan mengeksekusi proses pembunuhan terhadap Sharon selama sang rabi tersebut memintanya melakukan hal itu.

Situs itu juga mengatakan, warga Israel tersebut merupakan salah seorang pengikut rabi Melovivic dan apa yang dilakukannya bukan sekedar membagi-bagikan saja tetapi juga mengirimkan selebaran itu melalui media massa lokal dan internasional.

Ia menulis, “Saya informasikan kepada anda semua bahwa saya menerima perintah ini dari al-Masih yang hakiki (demikian mereka menyebut sang rabi Melovivic) untuk membunuh Sharon dan saya akan langsung menjalankannya atau akan datang setelahnya (Sharon-red) nanti Perdana Menteri yang merupakan al-Masih yang hakiki, yaitu rabi Melovivic, sang raja diraja. Demikian seperti yang dituturkannya.

Situs itu menyebutkan juga, aparat kepolisian akan menyerahkan terdakwa tersebut kepada dokter ahli jiwa untuk mengetahui sejauh mana kesehatan akalnya. (ismo/AH)