Al-Hasan bin ‘Ali radhiyallahu’anhuma ditanya tentang bakhil/pelit, maka beliau menjawab :”Yaitu seseorang menganggap bahwa apa yang dia infakkan adalah sirna (tidak mendapat pahala) dan apa yang dia tahan (tidak diinfakkan) adalah kemuliaan.”(Al-Adab asy-Syar’iyah Ibnu Muflih)