Dahulu para salaf apabila ingin menasehati seseorang maka mereka akan menasehatinya secara sembunyi-sembunyi, sampai sebagian mereka berkata:"Barangsiapa yang menasehati saudaranya antara dirinya dengan saudaranya (secara pribadi) maka dia telah memberi nasehat, dan barangsiapa yang menasehatiinya di hadapan orang banyak maka dia hanyalah ingin mencelanya."(Al-‘Arba’uuna Haditsan fii al-Akhlaq hal 109)
![Yayasan Al Sofwa](https://alsofwa.com/wp-content/uploads/2012/02/Logo-Al-Sofwa.png)
Select Page