Imam adz-Dzahabi rahimahullah berkata:”Jika salah seorang imam keliru dalam berijitihad, maka tidak sepantasnya kita melupakan kebaikan-kebaikannya dan menutup ilmu pengetahuannya, akan tetapi ita memintakan ampun untuknya dan memaafkannya.” (Siyar A’laamin Nubala 18/157)