Dalam sebuah operasi penangkapan terbesar sejak beberapa bulan di kabupaten Babil, selatan Iraq, sebuah pasukan besar yang melibatkan milisi Syi’ah bentukan kementerian dalam negeri yang loyal terhadap pendudukan, malam kemarin melakukan penggeledahan dan pemeriksaan serta penangkapan sepanjang malam di kawasan berpenduduk mayoritas Sunni di selatan kota el-Hulla, sebuah kecamatan di kabupaten Babil.

Berdasarkan laporan salah satu koresponden situs Islam terkenal di TIMTENG, ‘Mufakkira el-Islam’ yang mengutip dari beberapa sumber lokal, pasukan besar tersebut telah menangkapi lebih dari 122 warga Sunni yang berusia antara 15 hingga 60 tahun. Laporan itu menyiratkan, pasukan tersebut juga melakukan pencurian terhadap barang-barang yang terdapat di dalam rumah-rumah yang digeledah.

Koresponden itu juga menjelaskan, pasukan itu melakukan aksi provokatif terhadap kaum Sunni sepanjang operasi itu di mana banyak wanita-wanita dipaksa membuka wajah mereka dan diperiksa perhiasan-perhiasan milik mereka. Tidak sebatas itu, semua tahanan tersebut mengalami remuk di batang hidung mereka akibat pukulan dengan gagang senapan sementara kepala mereka ditutup dengan kantong plastik untuk dibawa ke tempat yang tidak diketahui. La hawla wala quwwata illa billah. (ismo/AH)