Padang-Pariaman, SIWAKZ. Tim Al-Sofwa bertolak menuju Pariaman dipandu oleh Nur Ikhwan, seorang relawan dari PGAI Darul Ulum Padang (13/10/09). Tim membawa paket 4 ton kurma, 50 karton air mineral 600 ml, dan 20 kotak susu bayi. Lokasi pertama yang didatangi Tim Al-Sofwa adalah Posko Ibnu Abbas di Masjid Nurul Huda Kp. Tarendam Pariaman.

Setelah mendapatkan informasi tentang daerah-daerah yang membutuhkan logistik, maka segera dengan diantar oleh Syukri, Nur Ikhwan dan Rosidi, Tim Al-Sofwa bergerak menuju daerah-daerah sasaran di Pariaman. Sepanjang jalan, Tim membagikan kurma kepada warga dan berkoordinasi dengan posko-posko setempat.

Daerah pertama yang menjadi sasaran penyaluran bantuan adalah Kurai Taji dan Pakandangan Enam Lingkung. Di kedua wilayah ini hampir seluruh bangunan rumah retak-retak dari yang ringan sampai parah, walaupun bila terlihat dari luar seolah tidak terkena dampak gempa. Sebagian penghuninyapun memilih berkemah di depan rumah karena khawatir terjadi gempa susulan.

Sebelum melanjutkan ke wilayah lainnya, Tim Al-Sofwa menurunkan 150 kg paket kurma dan 2 karton air mineral yang diserahkan kepada warga setempat untuk dibagikan pada siang harinya.Foto Kegiatan Santunan

[Di wilayah lainnya, sepanjang perjalanan menuju Sungai Asam, 80% rumah warga runtuh tidak bisa dihuni lagi. Warga tinggal di tenda-tenda dan meminta-minta di sepanjang jalan. Beberapa warga sempat diberi beberapa kantung kurma yang tiap kantungnya cukup untuk dikonsumsi harian 2-3 KK.

Tak urung dengan semakin banyaknya warga yang mendatangi Tim Al-Sofwa sehingga sulit diatur hal itu membuat Tim menghentikan kendaraan di Posko setempat dan menyerahkan 60 kg kurma kepada petugas Posko yang secara kebetulan sedang membuat paket-paket bantuan terdiri dari mie instan dan air mineral. ”Alhamdulillah, bantuan kurma ini tepat sekali karena di sini minyak untuk memasak sukar didapat sehingga kurma ini dapat menjadi pengganjal perut sementara sebelum warga dapat memasak.” ujar salah seorang petugas Posko di Sungai Asam. (sd)