Rasulullah shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda,⁣

التَّائِبُ مِنَ الذَّنْبِ كَمَنْ لاَ ذَنْبَ لَهُ⁣

“Orang yang bertaubat dari perbuatan dosa layaknya orang yang tidak memiliki dosa”⁣
(HR. Ibnu Majah, no. 4250, Hadits shahih)⁣
Ramadhan tiba tinggal menghitung jari. Tidak terasa kita semakin dekat untuk menyambutnya. Satu nikmat yang sangat agung ketika Allah Subhanahu wa Ta’ala izinkan kita masih bersua dengan Bulan Ramadhan tahun ini. ⁣
Ini adalah Bulan yang penuh ampunan. Banyak ibadah yang Allah Subhanahu wa Ta’ala janjikan ampunan di dalamnya. Maka sangat merugi ketika seorang hamba berkesempatan bertemu Ramadhan, namun dia tidak memanfaatkan bulan ini untuk meraih ampunan Allah Subhanahu wa Ta’ala. ⁣
Karena itu, sisa waktu yang ada di Bulan Sya’ban ini, manfaatkan untuk melatih diri banyak bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, kembali kepada-Nya, menghitung dosa-dosa yang selama ini dilakukan, lalu perbanyak istighfar kepada-Nya.⁣
Jika raga dan batin sudah terbiasa dengan amalan ini, maka saat Ramadhan akan semakin maksimal untuk meraihnya.⁣
Rasulullah shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda,⁣

وَاللهِ إِنِّيْ لَأَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ فِيْ الْيَوْمَ أَكْثَرَ مِنْ سَبْعِيْنَ مَرَّةً⁣

“Demi Allah, sesungguhnya aku beristighfar (memohon ampunan) kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya dalam sehari lebih dari tujuh puluh kali.” (HR. Bukhari, no. 6307)⁣
Inilah Rasulullah shallallahu ‘alahi wa sallam, maka kita lebih layak lagi untuk banyak beristighfar dan bertaubat kepada Allah dalam setiap harinya!!⁣