ADDIS ABEBA – Kepala Dewan Muslim Kenya menyatakan lebih banyak warga Afrika yang memeluk Islam setiap hari. “Masa depan cerah bagi Islam di Afrika. Sangat mungkin, Islam akan menjadi agama paling banyak dipeluk di benua ini,” papar Abdul Ghafur Bu Saedi, seperti dikutip Abna.ir, Rabu (1810).

Abdul mengatakan banyak suku-suku di Afrika menaruh minat dalam membaca dan menghafal Alquran. Itu terlihat dari jumlah lembaga Islam di Afrika yang terus meningkat. “Anda lihat saja hari Jum’at, banyak orang yang datang ke Masjid di seluruh Kenya. Mereka lalu bersyahadat, belajar shalat dan membaca Alquran,” ujarnya.

Sebagai informasi, Islam dibawa ke Kenya oleh dua orang kepala suku Arab asal Oman bernama Sa’id dan Sulaiman. Dikisahkan keduanya melarikan diri dari tanah kelahiran mereka, setelah menolak untuk menyerahkan diri kepada Khalifah Abdul Malik bin Marwan, penguasa kekhalifahan Islam saat itu.

Pada abad ke-12 hingga abad ke-15, di wilayah timur laut Kenya mulai banyak berdiri kota-kota Islam. Kota-kota ini mengalami perkembangan pesat di bidang sosial keagamaan maupun ekonomi.

Pada 1331, seorang penjelajah Muslim terkenal asal Maroko, Ibnu Batutah, mengunjungi Mombasa (kota kedua terbesar di Kenya, red) yang dijelaskan dalam sejumlah literatur sejarah sebagai sebuah kota dengan banyak jalan dan bangunan bertingkat pada masa itu.(rpblk)