JAKARTA – Gerhana bulan total (GBT) akan terjadi Sabtu 10 Desember. Fenomena alam itu mendapat respon tersendiri dalam Islam. Umat pun dianjurkan melakukan sejumlah ritual ibadah kala itu.

Ketua Majelis Ulama Indonesia MUI, Ma’ruf Amin, mengatakan, Islam menganjurkan pelaksanaan sholat gerhana bulan husuf. Di sela-sela sholat tersebut, dianjurkan menggelar khutbah singkat.

Dalam ceramah itu, katanya, Kamis (8/12), ditekankan pentingnya meluruskan akidah kepada Allah. Peristiwa langka tersebut hendaknya dijadikan sebagai peneguh iman. Bahwasanya Allah berkuasa atas alam semesta. “Jika Allah mampu mendekatkan bumi dan matahari, maka sangat mungkin menjadikanya saling bertabrakan,” katannya.

Ia menegaskan GBT tak berkaitan dengan kejadian apa pun. Termasuk mengaitkannya dengan kematian seseorang. Penegasannya bahkan langsung bersumber dari Rasulullah saat menampik anggapan sebagian orang kala itu. Mereka mengaitkan peristiwa gerhana dengan kematian putra Rasulullah, Ibrahim.

Menurutnya, momen GBT tepat untuk mengajak umat kembali mengingat kebesaran Allah. Terlebih kondisi bangsa saat ini tengah dilanda berbagai krisis. Mulai dari bencana, korupsi, hingga ketegangan yang terjadi antarumat beragama belakangan ini. (rpblk)