Mahsyar

Setelah kebangkitan akan berlanjut dengan mahsyar, semua manusia terdahulu dan terkemudian akan berkumpul di tempat itu, anak bersama bapaknya, pembunuh bersama dengan orang yang dibunuh, orang zhalim bersama orang yang dianiaya dan penyebar fitnah bersama dengan orang yang difitnah, sebagaimana firman Allah:

قُلْ إِنَّ الْأَوَّلِينَ وَالْآَخِرِينَ (49) لَمَجْمُوعُونَ إِلَى مِيقَاتِ يَوْمٍ مَعْلُومٍ

“Katakanlah, “Sesungguhnya orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang terkemudian, benar-benar akan dikumpulkan di waktu tertentu pada hari yang kekal.” (Al Waqi’ah: 49-50). Allah berfirman:

هَذَا يَوْمُ الْفَصْلِ جَمَعْنَاكُمْ وَالْأَوَّلِينَ

“Ini adalah hari keputusan; (pada hari ini) Kami mengumpulkan kamu dan orang-orang yang terdahulu.” (Al Mursalaat: 38).

Wahai saudariku, pada saat anda dibangkitkan dalam keadaan telanjang dan tidak beralas kaki, maka Aisyah radhiallahu `anha bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alahi wasallam : Wahai Rasulullah, kaum laki-laki berkumpul bersama kaum wanita, satu sama lain saling melihat? maka Rasulullah shallallahu ‘alahi wasallam bersabda:

يَا عَائِشَةُ الأَمْرُ أَشَدُّ مِنْ أَنْ يَنْظُرَ بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ.

“Wahai Aisyah perkara yang dihadapi lebih berat daripada saling memandang satu sama lain.” (Muttafaqun’ alaih)

Ibnu Abbas radhiallhu `anhuma berkata, “Semua makhluk dikumpulkan hingga lalat.” dan Allah berfirman, yang artinya:“Dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan.” (At Takwir: 5).

Pada saat itu:

يَوْمَ تَرَوْنَهَا تَذْهَلُ كُلُّ مُرْضِعَةٍ عَمَّا أَرْضَعَتْ وَتَضَعُ كُلُّ ذَاتِ حَمْلٍ حَمْلَهَا وَتَرَى النَّاسَ سُكَارَى وَمَا هُمْ بِسُكَارَى وَلَكِنَّ عَذَابَ اللَّهِ شَدِيدٌ ‏

“Lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi adzab Allah itu sangat keras.” (Al Haj: 2).

Pada hari itu:

يَوْمَ تَأْتِي كُلُّ نَفْسٍ تُجَادِلُ عَنْ نَفْسِهَا وَتُوَفَّى كُلُّ نَفْسٍ مَا عَمِلَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُون

“Tiap-tiap diri datang untuk membela dirinya sendiri dan bagi tiap-tiap diri disempurnakan (balasan) apa yang telah dikerjakan sedang mereka tidak dianiaya (dirugikan).” (An Nahl: 111).

Dan pada hari itu:

يَوْمَ لَا يُغْنِي مَوْلًى عَنْ مَوْلًى شَيْئًا وَلَا هُمْ يُنْصَرُونَ ‏

“Seorang karib tidak dapat memberi manfaat kepada karibnya sedikitpun.” (Ad Dukhan: 41).

Setiap manusia hanya sibuk dengan urusan pribadi masing-masing, matahari didekatkan satu mil, manusia terkungkung dengan keringatnya, di antara mereka ada yang tenggelam oleh keringatnya hingga pusar, ada yang hingga dada, ada yang hingga telinga dan di antara mereka ada yang tenggelam seluruh tubuhnya di dalam keringatnya sendiri.

Adapun bentuk manusia di mahsyar terbagi menjadi tiga kelompok:

Dari Abu Hurairah radhiallahu `anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alahi wasallam bersabda:

يُحْشَرُ النَّاسُ يَوْمَ القِيَامَةِ ثَلاَثَةُ أَصْنَافٍ، صِنْفاً مُشَاةً وصِنْفًا رُكْبَانًا وصِنْفًا عَلَى وُجُوْهِهِم. قِيْلَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ كَيْفَ يَمْشُوْنَ عَلَى وُجُوْهِهِمْ؟ قَالَ: إنَّ الَّذِي أَمْشَاهُمْ عَلَى أَقْدَامِهِمْ قَادِرٌ أنْ يُمْشِيَهُمْ عَلَى وُجُوْهِهِمْ أَمَّا أَنَّهُمْ يَتَّقُوْنَ بِوُجُوهِهِمْ كُلَّ حَدْبٍ وَشَوْكٍ

“Manusia dikumpulkan pada hari Kiamat dalam tiga kelompok, kelompok pejalan kaki, kelompok pengendara dan kelompok berjalan di atas wajahnya. Rasulullah ditanya, “Wahai Rasulullah bagaimana mereka bisa berjalan di atas wajahnya?” Beliau bersabda, “Sesungguhnya Dzat Yang Mampu membuat kaki mereka berjalan mampu membuat mereka berjalan di atas wajah mereka, sesungguhnya mereka menjaga segala sesuatu dan diri dengan wajah mereka.” (HR. At-Tirmidzi).