Diceritakan, pernah suatu malam, Juha mendengar seseorang berbicara tentang bulan purnama yang bersinar terang pada malam itu. Orang itu berkata, “Alangkah indahnya bulan saat ini!”

Juha pun spontan berkomentar, “Benar, demi Allah, bulan terlihat sangat indah, terlebih lagi kita melihatnya pada malam hari.”

(Akhbarul Hamqaa wal Mughaffalin, karya Ibnul Jauzi)