Seorang budak perempuan milik seorang lelaki pelit telah meninggal dunia, ketika ia menguburkannya, ia berkata : ‘Wahai budakku… sungguh engkau telah menunaikan kewajiban-kewajibanmu, dan menyiapkan segala yang aku butuhkan dengan baik, dan aku belum membalas ketaatanmu sehingga ajal menjemputmu, maka saat ini saksikanlah oleh kalian semua (juga kepada yang ikut menguburkan), bahwa ia saya merdekakan .…’