Pemerintahan pendudukan Rusia secara diam-diam menguburkan jenazah presiden Chechnya Ashlan Maschadov di suatu lokasi yang dirahasiakan sesuai dengan undang-undang terorisme –menurut versi mereka-. Demikian seperti yang diumumkan Decolay Schabil, wakil jaksa penuntut umum Rusia yang khusus menangani distrik federal bagian selatan.

Seperti diketahui, pemerintah Moscow pada awal bulan Maret lalu telah mengumumkan terbunuhnya –secara licik- presiden Chechnya Ashlan Maschadov dalam suatu operasi khusus gabungan antara pasukan khusus Rusia dan aparat keamanan dalam negeri Chechnya pro Rusia.

Kantor berita Rusia ‘Interfax’ melansir dari seorang pejabat Rusia yang menegaskan bahwa Maschadov telah dibunuh di sebuah kampung bernama Tolistway Yoret, sebelah utara negeri itu.

Perlu dilaporkan bahwa perang di Chechnya sudah berlangsung lama sejak tahun 1994-1996 yang kemudian memaksa tentara Rusia menarik mundur pasukannya dari Chechnya namun kondisi terus bergejolak hingga meletus kembali pertempuran tahun 1999 pasca terjadinya beberapa ledakan di Rusia yang menewaskan ratusan orang di mana pemerintah Rusia menuduh para mujahidin Chechnya sebagai dalang di balik itu. (istod/AH)