Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَالَّذِيْنَ آمَنُوْا وَاتَّبَعَتْهُمْ ذُرِّيَّتُهُمْ بِإِيْمَانٍ أَلْحَقْنَا بِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَمَا أَلَتْنَاهُمْ مِّنْ عَمَلِهِمْ مِّنْ شَيْءٍ

“Dan orang-orang yang beriman, beserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan. Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surga) dan Kami tidak mengurangi sedikit pun pahala amal (bebajikan) mereka.” (QS. ath-Thur: 21)

Inilah berkah iman dan amal shalih orang tua yang akan dipanen oleh anak cucunya.

Ketika di dunia mereka akan dijaga oleh Allah dari segala keburukan. Layaknya dua anak yatim yang kehidupan dan hartanya terjaga baik karena keshalihan orang tuanya. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَكَانَ أَبُوْهُمَا صَالِحًا

“Dan ayahnya seorang yang shalih.” (QS. al-Kahfi: 82)

Lalu ketika di akhirat, kelak mereka akan kembali dipertemukan bersama orang tuanya di surga.

Kata Abdullah bin Abbas tentang ayat di atas, “Mereka adalah anak cucu yang beriman, meninggal di atas keimanan. Seandainya derajat kedua orang tuanya (di surga) lebih tinggi dibanding mereka. Maka (derajat) mereka (akan ditinggikan agar bisa) bertemu bersama orang tuanya. Tanpa mengurangi sedikit pun (pahala) amal yang telah dikerjakan oleh orang tua mereka.” (Tafsir Ibnu Katsir, 13/233)

Orang tua pun demikian, mereka akan memanen berkah iman dan amal shalih dari anak-anaknya. Di dunia anak shalih akan menjadi penyejuk hati. Lalu di akhirat Allah akan mengangkat derajat mereka berkat doa dan istighfar anak-anaknya.

Rasulullah bersabda,

إِنَّ اللهَ لَيَرْفَعُ الدَّرَجَةَ لِلْعَبْدِ الصَّالِحِ فِيْ الْجَنَّةِ فَيَقُوْلُ: يَا رَبِّ أَنَّى لِيْ هَذِهِ؟ فَيَقُوْلُ: بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِكَ لَكَ

“Sesungguhnya Allah akan mengangkat derajat seorang hamba yang shalih di surga. Lalu orang itu berkata, ‘Wahai Rabb-ku, bagaimana aku bisa mendapatkan kedudukan yang tinggi seperti ini?’ Allah berfirman, ‘Karena sebab istighfar anakmu yang dipanjatkan untukmu.'” (HR. Ahmad, 2/509)

Demikianlah, betapa indahnya buah keimanan yang melekat kokoh dalam sebuah keluarga. Karena itu, tanamkan dan jaga dengan kuat keimanan dan amal shalih dalam diri kita dan juga anak cucu kita.