hajiRiyadh — Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin melakukan serangkaian pertemuan dengan sejumlah tokoh dalam kunjungannya ke Kerajaan Arab Saudi, termasuk dengan Menteri Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah, dan Penyuluhan Syeikh Shaleh bin Abdul Aziz alu Syeikh.

Dalam pertemuan di Riyadh, Rabu (18/03), Menag menyampaikan harapannya agar tenda-tenda jamaah haji Indonesia di Arafah pada musim haji tahun ini dapat dilengkapi dengan pendingin ruangan.  Harapan ini dikemukakan sehubungan dengan haji tahun ini bertepatan dengan musim panas sehingga berpotensi menguras stamina jamaah haji Indonesia. “Kalau ini bisa terwujud, maka pelayanan pemerintah Saudi Arabia terhadap jamaah haji sudah sempurna, kata Menag.

Menteri Shaleh menyambut baik usulan Menag. Pihaknya mengaku akan segera menyampaikan langsung kepada Menteri Haji dan pihak muassasah Asia Tenggara yang bertanggung jawab menangani persoalan ini. Sejumlah sumber di Saudi menyebutkan usulan Menag ini besar sekali kemungkinan terwujud, mengingat Menteri Shaleh merupakan salah satu tokoh yang sangat berpengaruh di tengah keluarga Kerajaan.

Dalam kesempatan itu, Menag juga menyampaikan undangan resmi Pemerintah Indonesia kepada Menteri Shaleh untuk hadir pada Musabaqah Internasional Hafalan Al-Quran dan Hadis di Jakarta pada 22 – 26 Maret mendatang.

Atas undangan tersebut, Menteri Shaleh yang baru terpilih dalam kabinet Raja Salman ini menyatakan siap memenuhi undangan Menag. Menteri Shaleh menambahkan bahwa kerja sama Indoensia dan Pemerintah Arab Saudi,  sudah berlangsung ratusan tahun, bahkan sebelum negara ini ada. Oleh karena itu, ia menyatakan bahwa sudah menjadi tanggung jawabnya untuk memelihara hubungan baik kedua negara.

 

Sumber: kemenag