Presiden Kyrgystan Kurmanbek Bakiyev, pada hari Selasa mengumumkan bahwa pemerintahannya telah memutuskan untuk menutup pangkalan militer AS di wilayah (Manas), yang digunakan oleh Amerika Serikat untuk melancarkan serangan ke Afghanistan.
Dia mengatakan, “Bahwa negaranya memutuskan untuk menutup pangkalan militer AS di wilayah Manas, dan bahwa keputusan tersebut akan diumumkan secara resmi beberapa hari lagi.

“Pemerintah Kyrgystan akan mengambil prosedur hukum yang semestinya untuk merealisasikan resolusi ini”, hal itu akan dilakukan di sela-sela penutupan diskusinya dengan Presiden Rusia Dmitry Medvedev”, tambahnya lagi.

Amerika Serikat menggunakan pangkalan ini yang berpatroli di dalamnya lebih dari seribu tentara AS untuk renovasi pesawat tempur dan menyiapkan bahan bakar pesawat terbang. Begitu juga berpatroli di dalamnya para bomber (Pasukan Militer).

Pada tahun 2001, Washington telah mendirikan beberapa pangkalan militer di sejumlah Negara Republik Asia Tengah untuk mendukung agresinya di Afghanistan, termasuk di antaranya pangkalan militer di Manas.

Padahal pada waktu yang lalu, Pemerintah Kyrgystan telah meminta Washington untuk meningkatkan harga sewa pangkalan militer AS di Bandara Manas, namun kedua belah pihak belum mencapai kesepakatan dalam hal ini. (Istod)