BEASISWAAJAKARTA – Kementerian Agama terus berkomitmen pada program prioritas  pendidikan, yaitu perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan. Untuk  memperluas akses para santri pondok pesantren  kuliah di perguruan tinggi ternama di Indonesia, Kemenag melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) menyelenggarakan Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB).

“PBSB adalah sebuah program afirmatif perluasan akses santri untuk melanjutkan studi melalui suatu program yang terintegrasi mulai dari proses kerjasama, pengelolaan, sistem seleksi khusus bagi santri serta pemberian bantuan pembiayaan yang diperlukan bagi santri yang memenuhi syarat, sampai dengan pembinaan masa studi dan pembinaan pengabdian paska lulus,” demikian penjelasan Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ace Saefudin dalam release yang diterim Pinmas, Rabu (30/04).

Diselenggarakan sejak 2005, lebih dari 2.500 santri telah diberi beasiswa Kementerian Agama untuk kuliah di perguruan tinggi. Tidak sedikit dari mereka yang sukses menjadi dokter, dosen, guru, insinyur, dan professional pada bidangnya. Sebagian besar dari mereka kembali ke pondok pesantren untuk mengabdikan ilmu dan keahliannya di tempat asal mereka belajar.

Pada tahun ini, Direktorat PD Pontren kembali membuka Program Beasiswa Santri Berprestasi.  Menurut Ace Saefudin, pengajuan mengikuti seleksi dapat dilakukan pada 33 Kanwil Kementerian Agama Provinsi mulai tanggal 19 April 2014 – 14 Mei 2014. “Adapun seleksi akan dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2014 di Kanwil Kementerian Agama Provinsi yang di tunjuk,” jelas Ace Saufudin.

Ditambahkan Ace Saefudin bahwa Perguruan Tinggi mitra Kementerian Agama dalam Seleksi Calon Peserta PBSB Tahun 2014 adalah:  IPB,  ITS Surabaya,  UGM Yogyakarta,  UNAIR Surabaya,  UPI Bandung, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan IAIN Walisongo Semarang.

Sebelumnya, Ace Saefudin menjelaskan bahwa pada tahun ini, Direktorat yang dipimpinnya sudah mengalokasikan anggaran sebesar 46 miliar untuk Program Beasiswa Santri Berprestasi, baik yang sedang berjalan maupun untuk seleksi 2014. Menurut Ace Saefudin, selain biaya kuliah, para santri yang diterima di perguruan tinggi nantinya juga akan memperoleh biaya hidup (living cost) per bulan.

Informasi lengkap tentang hal ini, silahkan kunjungi: http://kemenag.go.id/file/file/Dokumen/ayzv1398853800.pdf. (republika)

 

Oleh: Saed As-Saedy