Suatu hari Nimru melihat temannya (Suja`) sedang berlari kencang, lalu ia bertanya kepadanya : kenapa kamu lari terburu-buru seperti ini?

Suja` menjawab : untuk menghentikan pertumpahan darah

Nimru berkata : luar biasa… berani sekali kamu! Tak sia-sia dong orang tuamu memberi nama kamu ‘Suja`’(pemberani), tapi siapa yang sedang bertikai?

Suja` menjawab : “saya dengan orang yang sedang lari dibelakangku (sedang mengejarku)”