Allah سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى berfirman,

يُبَشِّرُهُمْ رَبُّهُمْ بِرَحْمَةٍ مِنْهُ وَرِضْوَانٍ وَجَنَّاتٍ لَهُمْ فِيهَا نَعِيمٌ مُقِيمٌ . خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ

“Tuhan menggembirakan mereka dengan memberikan rahmat, keridhaan dan Surga, mereka memperoleh kesenangan yang kekal di dalamnya. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sungguh di sisi Allah terdapat pahala yang besar.” (at-Taubah: 21-22)

Ibrahim at-Taimi رَحِمَهُ اللهُ berkata,

“Aku membayangkan jika diriku di Surga. Memakan buah-buahannya, memeluk gadis-gadisnya dan mengecap segala kenikmatannya.

Aku lalu bertanya kepada diri ini, “Hal apa yang engkau inginkan sekarang?”

Jiwaku menjawab, “Aku ingin dikembalikan ke dunia agar dapat menambah amalan yang mengantarkanku kepada nikmat ini.”

(Washiyyah al-Imam Muwaffaq Ibnu Qudamah, hal.14)