Surga adalah barang dagangan Allah azza wa jalla  yang sangat mahal. Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda,

أَلَا إِنَّ سِلْعَةَ اللهِ غَالِيَةٌ أَلَا إِنَّ سِلْعَةَ اللهِ الْجَنَّةُ

Ketahuilah, sesungguhnya barang dagangan Allah itu sangat mahal, ketahuilah sesungguhnya barang dagangan Allah itu adalah Surga. (HR. at-Tirmidzi dan al-Hakim)

Apa maharnya ?

Yahya bin Mu’adz ar-Raziy -semoga Allah merahmatinya- mengatakan :

تَرْكُ الدُّنْيَا شَدِيْدٌ وَفَوْتُ الْجَنَّةَ أَشَدُّ مِنْهُ. وَإِنَّ مَهْرَ الْجَنَّةِ تَرْكُ الدُّنْيَا

Meninggalkan dunia merupakan hal yang sangat berat, dan kehilangan kesempatan masuk Surga jauh lebih berat daripada meninggalkan dunia. Sementara mahar Surga itu adalah meninggalkan dunia (yang melalaikan seorang hamba dari Allah azza wa jalla).
📚 (Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghzzali, “Ihya Ulumiddin”, 4/543)