al-Mughirah bin Syu’bah radhiyallahu ‘anhu berkata, “Tidak ada yang seorangpun yang dapat mengalahkanku kecuali seorang pemuda dari Bani al-Harits bin Ka’ab, yaitu ketika aku melamar seorang wanita dari Bani al-Harits, pada saat itu di sampingku ada seorang pemuda dari kalangan mereka.

Pemuda itu memperhatikanku lalu berkata, “Wahai Amir, tidak ada kebaikan bagimu menikahi wanita itu.”

Aku berkata, “Wahai anak saudaraku, ada apa dengannya?”

Pemuda itu menjawab, “Aku pernah melihatnya dicium oleh seorang lelaki.”

al-Mughirah berkata, “Aku pun lantas memutuskan tidak akan melamarnya.

Tidak lama kemudian, ada yang memberitahukan kepadaku bahwa pemuda itu telah menikahi gadis tersebut. Maka aku pun lantas menemui pemuda itu dan berkata kepadanya, “Bukankah kamu dulu pernah memberitahukan kepadaku bahwa kamu melihat seorang lelaki menciumnya?”

Pemuda itu berkata, “Ya, saya pernah melihat bapaknya telah menciumnya.”