PENDAHULUAN

Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan seluruh makhluk dengan qudrat-Nya, yang dengan iradat-Nya memudahkan mereka sesuai dengan apa yang telah ditakdirkan bagi mereka, dan yang dengan hikmah dan rahmatNya menunjuki kepada mereka dua jalan (jalan kebajikan dan kejahatan).

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya; sebagai pengakuan atas keesaan-Nya dan Aku bersaksi bahwa sayyid/penghulu dan Nabi kita, Muhammad, adalah hamba dan Rasul-Nya, Nabi Pembawa rahmat, penunjuk jalan umat, dan penyingkap awan kegelapan yang menyelimuti umat dengan seizin Rabbnya. Tiada seorangpun yang memiliki jalan selain jalan yang telah ditunjuki oleh beliau; maka barang-siapa yang menempuh jalan yang telah ditunjuki oleh beliau tersebut maka Allah akan mengkaruniainya cahaya dalam penglihatannya (bashirah) dan barang-siapa yang menyimpang dari jalan tersebut, maka orang tersebut telah tenggelam ke dalam kegelapan dan akan terus goyah dalam keraguannya. Shalawat Allah, salam serta berkah Nya semoga selalu tercurah atas beliau, para shahabat, keluarganya, dan para tabi’in serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik dan berjalan di atas petunjuk dan sunnahnya.

Amma ba’du; Zaman ini dijuluki oleh orang sebagai zaman ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), zaman perkembangan ilmiah dan ma’rifat, zaman dimana ilmu pengetahuan maju dengan sangat pesat dan menakjubkan. Negara-negara kecil maupun besar berlomba-lomba dalam menciptakan suatu penemuan dan ciptaan serta sains baru.

Tetapi sungguh aneh, zaman yang identik dengan kehidupan serba logika, materi, ilmu pengetahuan serta penemuan-penemuan baru, ditambah lagi adanya ayat-ayat serta bukti-bukti di jagat raya dan pada diri manusia itu sendiri yang Allah tampakkan kepada mereka; meskipun demikian, realitasnya mereka masih tenggelam dalam dunia maya, dajjalisme dan khurafat. Penyimpangan demi penyimpangan serta kesesatan tersebar secara meluas. Syirik dengan berbagai bentuknya dilakukan di berbagai belahan bumi. Berhalaisme bertebaran di timur dan barat bahkan lebih tragis lagi, syaithan pun disembah secara terang-terangan di zaman ini sehingga perdukunan, sihir dan paranormalisme semakin digandrungi dengan berbagai bid’ah, kesesatan dan pembodohan yang ditawarkan. Sedangkan sebagian dari umat Islam yang lain telah terjangkiti oleh bagian yang tidak bisa dianggap enteng dari hal itu. Mereka keranjingan (hidup bergantung) terhadap kuburan, para penghuni-nya telah lama berkubang dengan tanah dan meminta pertolongan (dalam musibah yang mereka alami) kepada para penyihir dan paranormal.

Di antara ajaran agama yang mendasar (primer) untuk diketahui adalah bahwasanya mentauhidkan Allah dan mengkhususkan ibadah hanya kepada-Nya semata merupakan prioritas agama paling utama dan hal yang paling agung yang menjadi tumpuan perhatian para mushlihin (reformis) .

Berikut ini kami akan paparkan salah satu bentuk dari berbagai bentuk penyimpangan yang amat menjijikkan. Penyimpangan yang teramat sangat menyelimuti sebagian otak manusia manakala posisinya sudah amat jauh dari naql (wahyu) yang shahih dan akal yang jernih/prima dimana sebagai imbasnya kemudian, mereka malah menyandarkan nasib kepada hasil mimpi-mimpi yang mereka alami. Belum lagi kondisi tersebut bertentangan dan menyalahi syari’at, anti tauhid dan mencemarkan kedudukan penghulu para rasul Allah, Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.